Abstract:
UMKM rengginang di Dusun Kersikan, Desa Handapherang, hingga sekarang
masih bergantung pada LPG sebagai bahan bakar konvensional, yang tidak ramah
lingkungan lagi mahal. Sementara itu, pemakaian akan limbah minyak goreng
bekas dari kegiatan menggoreng itu masih belum optimal adanya. Kompor yang
menggunakan bahan bakar minyak jelantah dengan adanya sebuah sistem blower
telah dirancang di dalam penelitian ini sebagai sebuah energi alternatif yang jauh
lebih efisien serta berkelanjutan. Studi literatur, wawancara langsung dengan
pelaku UMKM, serta pemodelan desain memakai perangkat lunak CAD
SolidWorks termasuk metode yang digunakan. Sistem blower tersebut memanglah
dirancang untuk peningkatan efisiensi dari pembakaran minyak jelantah dengan
adanya pengaturan terhadap aliran udara yang secara lebih optimal lagi. Panas yang
stabil dihasilkan, serta emisi pun karenanya berkurang. Penelitian ini sangat
diharapkan agar dapat menghasilkan bantuan yang signifikan bagi UMKM
rengginang di dalam upaya menurunkan biaya produksi, memanfaatkan limbah
secara produktif, serta juga mendukung pengembangan teknologi tepat guna yang
berbasis energi alternatif pada tingkat lokal tersebut.