Abstract:
Perkembangan bisnis e-commerce di Indonesia melesat dalam lima tahun
terakhir. Hasil riset yang diprakarsai oleh Asosiasi E-commerce Indonesia
(idEA), Google Indonesia, dan TNS (Taylor Nelson Sofres) memperlihatkan
bahwa tahun 2013 nilai pasar e-commerce Indonesia mencapai US$8 miliar (Rp
94,5 triliun) dan di tahun 2017 diprediksi naik tiga kali lipat menjadi US$25
miliar (Rp 295 triliun). Potensi ini dibarengi dengan jumlah pengguna internet
yang mencapai angka 82 juta orang atau sekitar 30 persen dari total penduduk di
Indonesia. "Ini membuat pasar e-commerce menjadi tambang emas yang sangat
menggoda bagi sebagian orang yang bisa melihat potensi ke depannya.
Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui model strategi pemasaran
dengan e-commerce dalam meningkatkan luas pasar pada UKM di pedesaan.
Tujuan ini dicapai dengan metode Research and Development dimana peneliti
berperan serta (Participant) dalam kegiatan.
Hasil penelitian ini adalah Kabupaten Ciamis dengan luas 876,8 km²
terdiri dari 26 Kecamatan dan 336 desa, Total UMKM sebanyak 13.127, Usaha
Mikro 10.426 atau 79,42%, Usaha Kecil 1.875 atau 14,28% dan Menengah 826
atau 6,29%.
Jumlah Jenis Usaha pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di
Kabupaten Ciamis sebanyak 1.248, terdiri dari Jenis Usaha Kecil sebanyak 963
terbanyak di Kecamatan Banjarsari yakni 97 jenis usaha selanjutnya Kecamatan
Panumbangan yakni 73 jenis usaha dan Jenis Usaha Menengah sebanyak 285,
terbanyak di Kecamatan Sadananya yakni 124 jenis Usaha, selanjutnya
Kecamatan Banjarsari sebanyak 45 jenis usaha.
Wilayah Pemasaran Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kabupaten
Ciamis 96.47% berada pada wilayah Lokal dan didominasi oleh UKM yang
berada di Kecamatan Ciamis sebanyak 1.209 usaha dan Kecamatan Cipaku
sebanyak 1.076 usaha, 3.41% pada wilayah Regional dan didominasi oleh UKM
yang berada di Kecamatan Sadananya sebanyak 71 usaha dan Kecamatan Lakbok
sebanyak 38 usaha, 0.11% pada wilayah Nasional dan didominasi oleh UKM
yang berada di Kecamatan Cipaku dan Kecamatan Panumbangan dan 0.02% pada
Wilayah Internasional berada pada wilayah Kecamatan Rancah dan Kecamatan
Purwadadi.
Dengan keterbatasan dana, keterbatasan SDM, keterbatasan kompetensi
Model pemasaran yang paling cocok bagi Usaha Kecil Menengah(UKM) di
Kabupaten Ciamis adalah mengoptimalkan Search Engine, Youtube marketting,
group, Fan Page dan media sosial (FB,TW,BBM,LINE,WA,G+,IG).