PENGEMBANGAN WEBSITE SIJAGAL (SISTEM INFORMASI JAGA ALAM DAN LINGKUNGAN GALUH) OLEH DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN CIAMIS

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana Pengembangan Website Sijagal (Sistem Informasi Jaga Alam Dan Lingkungan Galuh) Oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ciamis. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan jumlah informan sebanyak 6 (enam) orang. Sedangkan data sekunder diperoleh dari studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi kepustakaan dan studi lapangan. Sedangkan teknis analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini mengacu pada 3 dimensi pengembangan e-government menurut Indrajit (Nurmandi, dkk 2020:98) yang terdiri dari Support, Capacity, dan Value. Hasil penelitian yang dilakukan penulis menunjukan bahwa pengembangan website Sijagal di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ciamis belum optimal, dimana terdapat 5 indikator yang belum berjalan dengan optimal dan 4 indikator sudah berjalan dengan optimal. Dalam pelaksanaannya DPRKPLH Kabupaten Ciamis masih mengalami hambatan-hambatan diantaranya, belum maksimalnya sosialisasi mengenai penggunaan website Sijagal kepada masyarakat sehingga masih banyak masyarakat yang belum mengetahui keberadaan website Sijagal sebagai alternatif untuk melakukan pengaduan secara online, keterbatasan sumber daya manusia yang belum kompeten, ketersediaan infrastruktur yang masih terbatas, serta terjadinya downtime atau kegagalan server pada website Sijagal sehingga mengurangi kemudahan proses pengaduan tersebut, hal itu menjadi salah satu alasan masyarakat lebih memilih datang langsung ke Kantor DPRKPLH Kabupaten Ciamis. Adapun upaya yang dilakukan oleh DPRKPLH Kabupaten Ciamis dalam mengatasi hambatan-hambatan yaitu dengan menyusun strategi sosialisasi secara terarah dan efektif, dengan cara bekerjasama dengan instansi pemerintahan dan media massa untuk mendukung kegiatan sosialisasi. Selain itu dengan memaksimalkan sumber daya manusia yang ada dan fasilitas yang tersedia, melibatkan pihak lain terkait bidang IT untuk menunjang kelancaran operasional website Sijagal serta melakukan upgrade website Sijagal menjadi aplikasi untuk pengembangan sistem.