Perbedaan antara Sistem Usahatani Jajar Legowo dan Konvensional

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah studi komparasi sistem tanam jajar legowo 2:1 dengan sistem tanam konvensional. Objek yang diteliti adalah petani padi yang menggunakan pola tanam jajar legowo 2:1 petani padi yang menerapkan sistem tanam konvensional yang ada di Desa Sukamanah Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Pengumpulan data diperoleh dengan berbagai cara yaitu wawancara, kuesioner, dan studi pustaka. Populasi dalam penelitian ini adalah petani padi dengan sistem tanam padi jajar legowo 2:1 dan konvensional dengan objek yang terstratifikasi dikategorikan berdasarkan luas usaha tani padi. Dengan menggunakan metode Uji Independent sample t-test, peneliti menemukan bahwa terdapat perbedaan kelayakan usaha tani sistem tanam jajar legowo 2:1 dan sistem tanam konvensional. Melalui metode deskriftif perbedaan terlihat dalam biaya, pendapatan, dan keuntungan antara petani sistem tanam jajar legowo 2:1 dengan petani sistem tanam konvensional.