PERANAN PELAKSANAAN QUALITY CONTROL DALAM MEMPERTAHANKAN KUALITAS PRODUK (Suatu Studi pada PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran)

Abstract

Diky Tresna Nurjamil. NIM 3402190262. Peranan Pelaksanaan Quality Control Dalam Mempertahankan Kualitas Produk (Suatu Studi pada PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran). Dibawah Bimbingan Bapak Dr. H. Oyon Saryono, M.M. (Pembimbing I) dan Bapak Faisal Haris Eko Prabowo, S.E., M.M. (Pembimbing II). Penelitian ini difokuskan pada peranan pelaksanaan Quality Control dalam mempertahankan Kualitas Produk (Suatu Studi pada PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran). Dimana terdapat sistem pelaksanaan quality control yang belum optimal yang dapat dilihat dari tingkat ketidaksesuaian produk yang melebihi standar toleransi seperti Ph air yang selalu down sehingga menyebabkan kualitas produk yang dihasilkan kurang maksimal. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini meliputi : Bagaimana kualitas produk pada PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran; Bagaimana kendala dalam mempertahankan kualitas produk pada PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran; Bagaimana solusi mengatasi kendala dalam mempertahankan kualitas produk pada PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, studi kepustakaan dan triangulasi sedangkan untuk menganalisis data yang digunakan adalah analisis Reduksi Data, Penyajian Data dan Menarik Kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kualitas produk yang dihasilkan PT. Pacific Eastern Coconut Utama Pangandaran memiliki kualitas yang baik bahkan mendapat respon positif dari perspektif konsumen; kendala dalam mempertahankan kualitas produk yaitu ketidaksesuaian Ph, keterlambatan bahan media pengujian dan penyimpangan mesin dalam proses quality control; solusi yang dilakukan perusahaan adalah dengan memilih bahan baku yang berkualitas baik dan melakukan pengecekan produk yang disesuaikan dengan standar serta sering dilakukan pemeliharaan pada mesin yang mengalami kerusakan. Diharapkan perusahaan dapat melakukan inspeksi secara menyeluruh dari mulai bahan baku sampai dengan tahap jadi, agar kualitas yang dihasilkan dapat diterima oleh konsumen.