PERAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN DAERAH (SIKD) DALAM MENINGKATKAN AKUNTABILITAS LAPORAN KEUANGAN (Studi pada Bada Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Pangandaran)

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada peranan penerapan sisten informasi keuangan daerah (SIKD) dalam meningkatkan akuntabilitas laporan keuangan di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Pangandaran. Tujuan dalam Penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui sistem informasi keuangan daerah (SIKD) di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Pangandaran. (2) Untuk mengetahui Akuntabilitas Laporan Keuangan di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Pangandaran. (3) Untuk mengetahui peran penerapan sistem informasi keuangan daerah (SIKD) dalam meningkatkan Akuntabilitas Laporan Keuangan pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Pangandaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode peelitian Deskriptif kualitatif. Untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa: (1) Sistem informasi keuangan daerah sudah cukup memadai, terlihat dari telah dilaksanakannya indikator-indikator sebagai tolak ukur sistem informasi akuntansi. (2) Akuntabilitas laporan keuangan di Badan Pengelolaan Keuangan (BPKB) Kabupaten Pangandaran cukup baik, terlihat dari terpenuhinya dimensi akuntabilitas yang harus dilaksanakan oleh organisasi sektor publik. (3) Sistem informasi keuangan daerah (SIKD) berperan positif dalam meningkatkan akuntabilitas laporan keuangan di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) kabupaten Pangandaran. Artinya dengan adanya sistem informasi keuangan daerah yang memadai dan terintegrasi dengan baik, maka organisasi dapat melaksanakan pertanggungjawaban dengan baik.