Unigal Repository

PENGARUH EMOTIONAL EXHAUSTION DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Toserba Gunasalma Kawali)

Show simple item record

dc.contributor.author Majid, Shinta Yusnia
dc.contributor.author Saryono, Oyon
dc.contributor.author Prabowo, FHE
dc.date.accessioned 2022-08-04T12:16:18Z
dc.date.available 2022-08-04T12:16:18Z
dc.date.issued 2022-07-28
dc.identifier.issn 3402180313
dc.identifier.uri http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/1383
dc.description.abstract Kepuasan kerja karyawan merupakan salah satu indikator keberhasilan operasi perusahaan dalam usaha pencapaian tujuannya lebih lanjut, kepuasan kerja merupakan keinginan bagi setiap karyawan Permasalahan dalam penelitian ini adalah emotional exhaustion, motivasi kerja dan kepuasan kerja karyawan pada Toserba Gunasalma Kawali masih belum sepenuhnya optimal, dimana emotional exhaustion mempengaruhi kepuasan kerja terutama di pernyataan merasa mudah marah dengan skor kinerja relative kecil yaitu 46 yang artinya karyawan tidak mampu mengendalikan emosi sehingga kepuasan kerja karyawan Gunasalma Kawali belum sepenuhnya optimal. Maka rumusan masalahnya adalah bagaimana pengaruh Emotional Exhaustion terhadap kepuasan kerja karyawan Toserba Gunasalma Kawali; bagaimana pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Toserba Gunasalma Kawali; bagaimana Pengaruh emotional exhaustion dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Toserba Gunasalma Kawali. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh emotional exhaustion dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja karyawan Toserba Gunasalma Kawali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan kuantitatif deskriptif. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan Analisis Regresi Linier Berganda, Analisis Koefisien Korelasi Berganda, Analisis Koefisien Determinasi, dan Uji Hipotesis menggunakan Uji F. Dengan uji statistik regresi linier berganda memperoleh hasil Y = 20,973+ 0,137X 1 + 0,287X 2. Kemudian untuk analisis koefisien korelasi berganda diperoleh angka sebesar 0,522 dimana berdasarkan pedoman interpretasi koefisien korelasi termasuk ke dalam hubungan yang kuat dan mempunyai arah yang positif antara Emotional Exhaustion dan Motivasi Kerja terhadap Kepuasan Kerja. Berdasarkan hasil koefisien determinasi diperoleh angka sebesar 27,3% dan sisanya 72,7% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak penulis teliti. Dan yang terakhir berdasarkan uji f f hitung diperoleh 9,755 dan f tabel diperoleh 2,37 dimana hal tersebut menunjukkan bahwa f hitung > f tabel (54,681>2,37) maka hipotesis diterima, artinya terdapat pengaruh secara simultan pada Emotional Exhaustion dan Motivasi Kerja terhadap kepuasan kerja. Diharapkan Toserba Gunasalma Kawali mempertahankan dan memperhatikan emotional exhaustion dan motivasi kerja pada karyawan sehingga akan meningkatkan kepuasan kerja karyawan. en_US
dc.publisher Fakultas Ekonomi Universitas Galuh Ciamis en_US
dc.subject Emotional Exhaustion, Motivasi Kerja, dan Kepuasaan Kerja en_US
dc.title PENGARUH EMOTIONAL EXHAUSTION DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Toserba Gunasalma Kawali) en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Repository


Browse

My Account