Abstract:
Permasalahan limbah plastik yang sulit terurai secara alami mendorong 
perlunya solusi inovatif dalam proses daur ulang. Penelitian ini merancang dan 
membuat mesin peleleh plastik menggunakan teknologi infrared gas burner
sebagai sumber panas, yang mampu menghasilkan suhu tinggi secara merata 
dengan efisiensi pemanasan yang lebih baik dibanding metode konvensional. Dua 
jenis plastik digunakan, yaitu Polyethylene Terephthalate (PET) dengan titik leleh 
250–260 °C dan Polypropylene (PP) dengan titik leleh 160–165 °C. Proses 
pembuatan mesin meliputi pengukuran, pemotongan, pengelasan, perakitan, dan 
finishing. 
Uji kinerja menunjukkan bahwa penggunaan dua lubang pentilasi lebih 
efektif menjaga kestabilan suhu dibanding empat lubang. Mesin mampu 
melelehkan plastik jenis Polypropylene (PP) dalam waktu 35 menit pada suhu 
±204 °C dan Polyethylene Terephthalate (PET) dalam 50–55 menit pada suhu 
±196 °C, dengan konsumsi gas 0,006 kg/menit dan menghasilkan ±0,65 kg 
lelehan plastik per proses. Hasil ini membuktikan bahwa teknologi infrared gas 
burner efektif sebagai solusi pengolahan limbah plastik yang efisien dan merata.