EFEKTIFITAS TERAPI MENULIS EXSPRESIF TERHADAP TINGKAT DEPRESI PADA REMAJA DENGAN RESIKO GANGUAN JIWA

Abstract

Literature Riview Efektivitas Terapi Menulis Expressive Terhadap Tingkat Depresi Pada Remaja Dengan Resiko Ganguan Jiwa

Asma Faridah Hilmiyah¹,Reni Hertini²,Ade Sity Riantina³ Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Galuh

ABSTRAK Pendahuluan: Depresi merupakan salah satu gangguan mental yang umum terjadi pada remaja, dan dapat berdampak negatif pada fungsi sosial serta akademik. Perubahan fisik dan emosional pada masa remaja membuat kelompok ini lebih rentan terhadap depresi. Sayangnya, gejalanya sering tidak dikenali, sementara akses terhadap layanan profesional masih terbatas. Terapi menulis ekspresif menjadi salah satu intervensi alternatif yang mudah, murah, dan dapat dilakukan secara mandiri. Metode: Penelitian ini merupakan studi literature review. Pencarian artikel dilakukan melalui database PubMed, Google Scholar, dan ScienceDirect selama bulan Mei–Juni 2025. Kriteria inklusi adalah jurnal terpublikasi dalam 10 tahun terakhir dan relevan dengan topik. Artikel yang ditemukan dinilai kualitasnya menggunakan JBI Critical Appraisal, dan diperoleh 10 jurnal yang sesuai. Hasil: Literatur yang ditinjau menunjukkan bahwa terapi menulis ekspresif dapat menurunkan tingkat depresi pada remaja yang memiliki risiko gangguan jiwa. Intervensi ini membantu remaja mengekspresikan emosi, mengurangi stres, dan meningkatkan kesejahteraan psikologis. Diskusi: Terapi menulis ekspresif terbukti sebagai pendekatan efektif yang dapat digunakan dalam penanganan awal depresi pada remaja. Pendekatan ini layak dipertimbangkan sebagai strategi preventif maupun kuratif di lingkungan pendidikan dan komunitas.