Pengaruh Cash Ratio (CR) Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

Abstract

Nama: Mahardhika Handriany Putri. NIM. 3403180045. “Pengaruh Cash Ratio (CR) terhadap Kebijakan Dividen pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Di bawah bimbingan Bapak Mohamad Apip, S.E, M.Si. (Pembimbing I) dan Bapak Dendy Syaiful Akbar, SE., M.Si. (Pembimbing II). Berdasarkan hasil observasi awal diketahui masih terdapat perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi sub sektor rokok yang terdaftar di BEI yang tidak pernah membagikan dividen selama lima tahun berturut-turut. Kondisi ini menimbulkan ke khawatiran mengenai stabilitas keuangan perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis: 1) Cash ratio pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang Terdaftar di BEI tahun 2019-2023. 2) Kebijakan dividen pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang Terdaftar di BEI tahun 2019-2023. 3) Besaran pengaruh cash ratio terhadap kebijakan dividen pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang Terdaftar di BEI tahun 2019-2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini analisis desain kuantitatif. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan analisis Koefisien Korelasi Product Moment, Uji Koefisien Determinasi, Uji Hopotesis menggunakan Uji Signifikansi (Uji t), analisis regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Cash ratio pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2023 memiliki nilai rata-rata sebesar 0,882. Nilai tersebut menunjukkan bahwa tingkat likuiditas di sub sektor rokok masih cukup memadai, meskipun terjadi penurunan pada beberapa tahun terakhir. 2) Kebijakan dividen yang diukur melalui dividend payout ratio pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2023 memiliki nilai rata-rata DPR sebesar 0,27. Nilai tersebut menunjukkan bahwa hanya sekitar 27% dari laba yang diperoleh dibagikan kepada pemegang saham, sementara sisanya digunakan untuk investasi atau cadangan perusahaan. 3) Cash ratio tidak berpengaruh signfikan terhadap kebijakan dividen pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2023. Artinya bahwa cash ratio bukan merupakan faktor yang dapat mempengauhi naik tau turunnya kebijakan dividen pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2023.