Abstract:
Mutia Nurul Amalia. 2025. Analisis Kelayakan Usahatani dan Respon Petani terhadap Teknologi Budidaya Cabai Rawit Ramah Lingkungan. Studi Kasusu pada Usahatni Cabai Rawit di Desa Sukasetia Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis. Di bawah bimbingan Muhamad Nurdin Yusuf, Rian Kurnia, dan Agus Nurawan.
Cabai rawit merupakan komoditas hortikultura bernilai ekonomi tinggi dengan permintaan pasar stabil, namun produktivitasnya terkendala serangan hama, penggunaan pestisida berlebih, serta rendahnya penerapan teknologi ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usahatani cabai rawit serta mengetahui respon petani terhadap teknologi budidaya ramah lingkungan di Desa Sukasetia, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif melalui sensus terhadap 20 petani. Analisis dilakukan dengan menghitung biaya, penerimaan, pendapatan, serta R/C ratio, sedangkan respon petani diukur dengan skala likert pada aspek pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani cabai rawit layak diusahakan dengan nilai R/C ratio 2,9 dan rata-rata pendapatan Rp204.653.178 per 1,369 ha. Respon petani tergolong sangat baik pada aspek pengetahuan (76,5), baik pada aspek sikap (75,75), dan cukup tinggi pada keterampilan (67,75). Kesimpulannya, usahatani cabai rawit menguntungkan dan berkelanjutan apabila didukung penerapan teknologi ramah lingkungan. Oleh karena itu, perlu peningkatan penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan agar adopsi teknologi lebih optimal, sehingga dapat meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.