| dc.contributor.author | Arum, Panji | |
| dc.date.accessioned | 2025-09-15T09:19:27Z | |
| dc.date.available | 2025-09-15T09:19:27Z | |
| dc.date.issued | 2025-07-26 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/7798 | |
| dc.description.abstract | Penelitian ini berjudul IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA MELALUI PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN (Studi Kasus di Sekolah Penggerak SMAN 3 Ciamis), dilatarbelakangi bahwa Pendidikan memiliki peran strategis dalam membentuk sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter. Untuk mencapai tujuan tersebut, kurikulum menjadi salah satu komponen penting dalam proses pembelajaran karena berfungsi sebagai pedoman dan arah pengembangan kompetensi peserta didik. Seiring dengan dinamika perubahan zaman dan kebutuhan global, Kemendikbudristek meluncurkan Kurikulum Merdeka sebagai upaya pemulihan pembelajaran pascapandemi dan peningkatan kualitas pendidikan nasional yang lebih adaptif, fleksibel, serta berfokus pada penguatan karakter dan kompetensi melalui Profil Pelajar Pancasila. Implementasi kurikulum Merdeka melalui penguatan Profil Pelajar Pancasila di sekolah harus selalui ditingkatkan agar tercapainya kualitas pembelajaran yang bermutu. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi Kurikulum Merdeka melalui penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Sekolah Penggerak SMAN 3 Ciamis. Fokus utama penelitian ini mencakup: 1) pelaksanaan implementasi Kurikulum Merdeka melalui penguatan Profil Pelajar Pancasila; 2) hambatan yang dihadapi dalam proses implementasi; dan 3) upaya strategis yang dilakukan sekolah dalam mengatasi hambatan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Kurikulum Merdeka di SMAN 3 Ciamis telah dilaksanakan secara bertahap dan kolaboratif, namun belum optimal berdasarkan capaian rata-rata hanya 59% pada indikator kualitas pembelajaran dan 65% pada ketercapaian dimensi Profil Pelajar Pancasila. Hambatan yang dihadapi antara lain masih rendahnya pemahaman guru terhadap kurikulum, keterbatasan sarana pembelajaran, dan tantangan dalam integrasi nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila ke dalam kegiatan belajar mengajar. Sekolah telah melakukan berbagai upaya seperti pelatihan guru, penyederhanaan administrasi, kolaborasi tim pengembang kurikulum, dan penguatan iklim pembelajaran. Kesimpulannya, meskipun implementasi masih menghadapi kendala, penguatan Profil Pelajar Pancasila memiliki pengaruh positif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang kontekstual, inklusif, dan berkarakter. | en_US |
| dc.description.sponsorship | Pembimbing 1 Dr. H. Enas, SE., M.M. Pembimbing II Dr. Asep Budi Tauhid, M.Pd. | en_US |
| dc.language.iso | en_US | en_US |
| dc.publisher | Magister Administrasi Pendidikan, FKIP | en_US |
| dc.subject | Kurikulum Merdeka, Profil Pelajar Pancasila, Kualitas Pembelajaran, Sekolah Penggerak | en_US |
| dc.title | IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA MELALUI PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN | en_US |
| dc.type | Other | en_US |