| dc.contributor.author | sanjaya, Sansan | |
| dc.date.accessioned | 2025-09-06T04:38:22Z | |
| dc.date.available | 2025-09-06T04:38:22Z | |
| dc.date.issued | 2025-08-26 | |
| dc.identifier.citation | Sanjaya, S. (2025). Implementasi Nilai Nilai Budaya Pamali Sebagai Ketahanan Sosial Dan Budaya Masyarakat Panjalu Kabupaten Ciamis | en_US |
| dc.identifier.uri | http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/7405 | |
| dc.description | Pamali, sebagai salah satu bentuk kearifan lokal masyarakat Sunda, kini sering kali dianggap remeh, terutama oleh generasi muda yang terpapar arus pertukaran budaya akibat kemajuan teknologi. Banyak masyarakat Sunda, khususnya kaum milenial, mulai meninggalkan praktik pamali karena dianggap sebagai mitos yang tidak relevan untuk dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Padahal, pamali bukan sekadar mitos atau takhayul yang bertujuan menakut-nakuti agar seseorang menghindari tindakan tertentu. Di balik itu, pamali mengandung nilai-nilai positif yang kaya akan pesan moral dan karakter, yang relevan untuk membentuk perilaku. Nilainilai karakter ini sejatinya berkaitan erat dengan perkembangan moral, yaitu seperangkat aturan yang menentukan apa yang dianggap baik-buruk dan benar-salah dalam masyarakat. Moralitas, dalam konteks ini, menggambarkan bagaimana individu seharusnya bersikap dan bertindak dalam lingkup sosialnya (Arif & Listiana, 2023). | en_US |
| dc.description.abstract | Di Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, terdapat budaya pamali yang menjadi aturan atau norma tidak tertulis yang mengikat kehidupan masyarakat. Kecamatan Panjalu, yang dikenal dengan sejarah dan budayanya yang kaya, merupakan salah satu daerah di mana tradisi pamali masih dijunjung tinggi. Selain budaya pamali, masyarakat Panjalu juga memiliki berbagai adat istiadat yang terus dirawat dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan waktu, salah satunya adalah tradisi Upacara Adat Nyangku. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tradisi pamali dalam pandangan masyarakat Panjalu dan menganalisis implementasi nilai-nilai berfungsi sebagai ketahanan sosial dan budaya di tengah masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dilakukan melalui observasi secara langsung terhadap aktivitas masyarakat terkait pamali,wawancara mendalam dari berbagai sumber relevan. Hasil penelitian ini pamali di Panjalu bukan sekedar larangan usang, melainkan sistem nilai dan norma tak tertulis dalam menjaga tatanan kehidupan. Pamali mencakup nilai kesopanan, moral, sosial, budaya, ketertiban dan keharmonisan dengan alam. Implementasi nya mencakup rasa khawatir akan konsekuensi negatif jika dilanggar, berfungsi sebagai mekanisme kontrol sosial yang efektif. Meskipun menghadapi tantangan moderenisasi, pamali tetap relevan dan adaptif, membantu masyarakat Panjalu mempertahankan identitas budaya dan solidaritas sosial. Dengan demikian, pamali adalah pilar ketahanan sosial dan budaya yang kokoh bagi masyarakat Panjalu. | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | Program Studi Pendidikan Sejarah Universitar Galuh | en_US |
| dc.subject | Nilai Nilai Budaya Pamali, Pamali Sebagai Ketahanan Sosial Dan Budaya, Tradisi Pamali Di Desa Panjalu | en_US |
| dc.title | Implementasi Nilai Nilai Budaya Pamali Sebagai Ketahanan Sosial Dan Budaya Masyarakat Panjalu Kabupaten Ciamis | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |