Abstract:
Usaha Mikro merupakan jenis usaha yang paling banyak ditemukan di Indonesia, di Kabupaten ciamis saja jika dilihat dari segi asset berjumlah 260.244.667.945. Di Kecamatan Banjarsari Usaha Mikro yang berjumlah 221 jumlah usaha dengan 97 jenis usaha (Data Olahan Diskopperindag) sedangkan di desa Cicapar Kec. Banjarsari terdapat 31 usaha mikro dan 13 jenis usaha, dari 13 jenis usaha tersebut terdapat dua jenis usaha yang mempnyai potensi dikembangkan lebih maju yakitu Kerajinan anyaman lidi dan Nata decoco.
Tujuan pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui Bagaimana penerapan Fans page untuk mentarget Pasar Sasaran pada Usaha Mikro di Desa Cicapar yang nantinya dapat memberikan manfaat dalam pengkatan daya saing usaha mikro yang pada akhirnya mengkatkan pendapatan masyarakat hingga dapat menurunkan tingkat kemiskinan.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, metode penelitian yang digunakan untuk menerapkan fans page pada produk tertentu. Dan mengkaji kefektifan mentarget pasar dengan cara menggunakan teknologi pemasaran terkini yang dapat digunakan oleh pemilik usaha sekecil apa pun terutama pemilik usaha kecil di desa Cicapar Kabupaten Ciamis.
Hasil penelitian ini yaitu dengan luas desa cicapar 404 km2 yang terdiri dari 31 pelaku usaha dan 13 jenis usaha yang tadinya hanya menerapkan bentuk pemasaran media sosial BBM dan WA saat ini sudah mampu menerapkan bentuk promosi yang lebih luas menjangkau pasar seluas luasnya dengan menggunakan FANS PAGE dengan biaya yang cukup murah.