dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada masyarakat kurang mampu di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis. Program BPNT merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penyaluran bantuan sosial secara non-tunai dan terdapat fleksibilats pencairan dibeberapa daerah salah satunya Desa Hegarmanah. Fokus penelitian mencakup aspek efektivitas, efisiensi, kecukupan, pemerataan, responsivitas, dan ketepatan dalam implementasi program. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan 11 orang informan.
Berdasarkan hasil penelitian, pelaksanaan Program BPNT di Desa Hegarmanah belum sepenuhnya optimal. Dari 12 indikator yang dijadikan alat ukur, hanya 4 indikator yang telah berjalan optimal, sedangkan 8 indikator lainnya belum terpenuhi secara maksimal. Hambatan yang dihadapi meliputi jadwal pencairan bantuan yang tidak menentu, nominal bantuan yang terbatas, serta ketidaktepatan sasaran di mana terdapat penerima dari golongan mampu sementara sebagian masyarakat yang benar-benar membutuhkan belum terdaftar. Selain itu, frekuensi bantuan yang tidak rutin dan ketidakpastian jadwal pencairan turut menimbulkan ketidaknyamanan bagi penerima manfaat.
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut antara lain peningkatan koordinasi antara aparat desa dengan pihak penyalur, bank, dan dinas sosial guna mempercepat serta menstabilkan pencairan dana. Aparat desa juga melakukan sosialisasi mengenai penggunaan bantuan sesuai prioritas, mendorong pemanfaatannya sebagai modal usaha, mengusulkan peningkatan nominal bantuan melalui musyawarah desa, serta melaksanakan verifikasi dan validasi data penerima secara berkala agar bantuan tepat sasaran. |
en_US |