dc.description.abstract |
Pendahuluan: Perkembangan teknologi digital memberikan kemudahan dalam
pembelajaran, namun juga menimbulkan tantangan seperti meningkatnya perilaku
academic cyberloafing yang dapat memengaruhi konsentrasi belajar mahasiswa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara academic cyberloafing
dengan konsentrasi belajar pada mahasiswa keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Galuh tahun 2025. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan
kuantitatif korelasional non-eksperimen dengan desain cross-sectional dan teori
yang mendasari adalah lima dimensi academic cyberloafing menurut Akbulut serta
tiga spek konsentrasi belajar menurut Bloom. Teknik pengumpulan data dilakukan
melalui penyebaran kuesioner daring berbasis skala likert kepada 74 responden
yang dipilih dengan teknik purposive sampling dari total populasi 278 mahasiswa
aktif. Hasil: Temuan menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa berada pada
tingkat sedang dalam hal academic cyberloafing maupun konsentrasi belajar.
Analisis data menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara kedua
variabel tersebut, di mana semakin tinggi academic cyberloafing, semakin rendah
konsentrasi belajar mahasiswa. Diskusi: Academic cyberloafing berkontribusi
terhadap penurunan konsentrasi belajar mahasiswa. Hasil ini menegaskan perlunya
strategi pembelajaran yang adaptif serta kebijakan penggunaan perangkat digital
yang bijak di lingkungan perkuliahan. Diperlukan peningkatan literasi digital dan
pembatasan penggunaan teknologi non-akademik guna menunjang fokus dan
efektivitas belajar. |
en_US |