| dc.contributor.author | Fathir, Fazhira Fizrina | |
| dc.date.accessioned | 2025-09-01T09:30:19Z | |
| dc.date.available | 2025-09-01T09:30:19Z | |
| dc.date.issued | 2025-07-30 | |
| dc.identifier.other | 2107210112 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/7158 | |
| dc.description.abstract | ABSTRAK Fazhira Fizrina Fathir (2107210112), “Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa di SMA Negeri 2 Ciamis”, penulisan skripsi ini dibawah bimbingan ibu Yuyun Susanti, S.Pd., M.Pd. dan bapak Firman Aryansyah, S.Pd., M.Pd. Rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa menjadi permasalahan utama dalam penelitian ini. Kemampuan berpikir kreatif merupakan salah satu indikator penting dalam keterampilan yang perlu dikembangkan dalam proses pembelajaran. Peneliti berasumsi bahwa penerapan model pembelajaran Discovery Learning dapat meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa melalui kegiatan eksplorasi, analitis dan penemuan mandiri terhadap konsep yang dipelajari. Tujuan penelitian: (1) Perbedaan kemampuan berfikir kreatif siswa yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning pada pengukuran awal (Pretest) dan pengukuran akhir (Posttest) di kelas Eksperimen; (2) Perbedaan kemampuan berfikir kreatif siswa yang menggunakan metode pembelajaran konvensional pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (Posttest) di kelas Kontrol; (3) Perbedaan kemampuan berfikir siswa yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning dengan yang menggunakan metode pembelajaran Konvensional pada pengukuran Akhir (Posttest). Metode yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain Nonequivalent Control Group design. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t. Data dikumpulkan melalui pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasilnya penelitian menunjukan: (1) Terdapat Perbedaan kemampuan berfikir kreatif siswa yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning pada pengukuran awal (Pretest) dan pengukuran akhir (Posttest) di kelas Eksperimen. (2) Terdapat Perbedaan kemampuan berfikir kreatif siswa yang menggunakan metode pembelajaran konvensional pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (Posttest) di kelas Kontrol. (3) Terdapat Perbedaan kemampuan berfikir siswa yang menggunakan model pembelajaran Discovery Learning dengan yang menggunakan metode pembelajaran Konvensional pada pengukuran Akhir (Posttest). Kata kunci: model pembelajaran Discovery Learning, berfikir kreatif | en_US |
| dc.description.sponsorship | Yuyun Susanti, S.Pd., M.Pd. Firman Aryansyah, S.Pd., M.Pd. | en_US |
| dc.publisher | Pendidikan Akuntansi | en_US |
| dc.subject | Kata kunci: model pembelajaran Discovery Learning, berfikir kreatif | en_US |
| dc.subject | Kata kunci: model pembelajaran Discovery Learning, berfikir kreatif | en_US |
| dc.title | PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA DI SMA NEGERI 2 CIAMIS (Studi Quasi Eksperimen pada Mata Pelajaran Ekonomi Elastisitas Permintaan dan Penawaran Kelas XE) | en_US |
| dc.type | Other | en_US |