Abstract:
Matematika adalah pelajaran yang seringkali dihindari oleh siswa karena sifatnya yang abstrak dan sulit dipahami. Hal ini disebabkan oleh kurangnya media pembelajaran yang dapat mendorong minat siswa untuk mempelajari mata pelajaran matematika. Jarangnya pembelajaran di kelas yang bersifat kontekstual juga menjadi salah satu penyebab masih rendahnya kemampuan koneksi matematis siswa. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti mengembangkan e-module pembelajaran matematika berbasis karakter konservasi untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengembangkan e-module pembelajaran yang valid, praktis, menarik, dan efektif serta dapat meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa. E-module pembelajaran ini dirancang dengan menggunakan Canva Web dan dikonversi ke dalam bentuk PDF sehingga tampilan akhirnya adalah Flipbooks dan dapat diakses melalui website Heyzine Flipbooks. Model penelitian ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implementation, and Evaluation) dipilih sebagai model penelitian pengembangan sesuai dengan tujuan penelitian. Pada tahap analisis (Analysis), peneliti melakukan wawancara kepada guru dan siswa untuk menganalisis kurikulum dan kebutuhan yang akan dimuat dalam e-module. Selanjutnya adalah mengumpulkan referensi, pengkajian materi, dan merancang instrumen penelitian pada tahapan perancangan (Design). Tahap pengembangan (Develop) adalah tahapan penggabungan konten yang telah dikumpulkan pada tahapan sebelumnya. Selain itu, pada tahap ini peneliti melakukan validasi ahli materi dan ahli media oleh validator. Langkah terakhir dalam tahapan pengembangan adalah menguji kepraktisan dengan memberikan angket respons guru. Tahap penerapan (Implementation) merupakan tahapan uji coba baik uji coba skala kecil maupun uji skala besar. Penerapan e-module ini dilakukan di MA Negeri 1 Kota Banjar pada kelas X yang berjumlah 80 siswa. Uji coba skala kecil dilakukan pada siswa kelas X.1 berjumlah 17 siswa. Pada uji coba skala kecil dilakukan pre-test dan post-test untuk mengetahui kemampuan awal dan akhir siswa. Uji coba skala besar dilakukan pada siswa kelas X dengan disertai pengamatan secara langsung untuk mengetahui bahwa guru dan siswa menggunakan e-module pembelajaran secara optimal. Kemudian dilakukan uji kemenarikan kepada siswa dengan memberikan angket respons. Tahap terakhir pada model penelitian ADDIE adalah tahap evaluasi (Evaluation). Pada tahap ini peneliti melakukan pengukuran skor N-Gain untuk mengetahui bahwa e-module pembelajaran ini efektif untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan inovasi baru dalam pembelajaran matematika.