dc.contributor.author |
nuraziz, hoer |
|
dc.date.accessioned |
2025-04-24T05:51:21Z |
|
dc.date.available |
2025-04-24T05:51:21Z |
|
dc.date.issued |
2025-03-01 |
|
dc.identifier.issn |
hoer nuraziz |
|
dc.identifier.uri |
http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/6345 |
|
dc.description.abstract |
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-1)
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS GALUH CIAMIS
NAMA : HOER NURAZIZ
NIM : 1420123159
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN DALAM SELF CARE (PERAWATAN DIRI)
PADA PENDERITA STROKE DI RUANG JERBUNG RSUD
PANDEGA PANGANDARAN
ABSTRAK
Latar belakang Stroke adalah penyakit otak berupa disfungsi neurologis lokal atau global yang terjadi secara tiba-tiba, progresif dan cepat. Dampak penyakit stroke menyebabkan keterbatasan fisik, kecacatan, stress serta depresi pada seseorang sehingga mengalami ketergantungan pada orang lain dan membutuhkan bantuan secara berkesinambungan. Dukungan keluarga sangat mempengaruhi dalam proses pemulihan pasien. Keluarga secara mandiri dapat melatih dan memotivasi anggota keluarga dengan melakukan aktivitas tanpa bantuan orang lain. Kekambuhan pasien stroke dari kecacatan di pengaruhi juga oleh tingkat kepatuhan pasien melakukan self care (perawatan diri). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian dalam self care (perawatan diri) pada penderita stroke di Ruang Jerbung RSUD Pandega Pangandaran. Metode penelitian yang digunakan yaitu analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu keluarga pasien stroke yang ada di Ruang Jerbung RSUD Pandega Pangandaran pada bulan Januari Tahun 2025 sebanyak 40 orang. Pengambilan sampel dengan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar keluarga memberikan dukungan yang cukup pada penderita stroke sebanyak 23 orang (57,5%), tingkat kemandirian dalam self care (perawatan diri) pada penderita stroke sebagian besar ketergantungan sedang sebanyak 18 orang (45%), dan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian dalam self care (perawatan diri) pada penderita stroke di Ruang Jerbung RSUD Pandega Pangandaran karena nilai α > ρ value (0,05 > 0,000) dan nilai korelasi sebesar 0.709 termasuk kedalam kategori kuat (0.60-0.799). Kesimpulan: terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian dalam self care (perawatan diri) pada penderita stroke.
Kata Kunci : dukungan keluarga, tingkat kemandirian dalam self care (perawatan diri), pasien stroke
Referenci : 31 (2018-2022) |
en_US |
dc.description.sponsorship |
rohita tita
wahyudin hidayat asep |
en_US |
dc.language.iso |
other |
en_US |
dc.subject |
family support, level of independence in self-care, stroke patients |
en_US |
dc.subject |
dukungan keluarga, tingkat kemandirian dalam self care (perawatan diri), pasien stroke |
en_US |
dc.title |
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN DALAM SELF CARE (PERAWATAN DIRI) PADA PENDERITA STROKE DI RUANG JERBUNG RSUD PANDEGA PANGANDARAN |
en_US |
dc.type |
Other |
en_US |