Abstract:
Indonesia sebagai salah satu negara berkembang, telah banyak mengalami
peningkatan yang pesat dalam intensitas aktifitas sosial ekonomi seiring
dengan kemajuan ekonomi yang telah terjadi. Aktifitas masyarakat seiring
dengan jumlah penduduk yang semakin meningkat di suatu wilayah
merupakan faktor utama pembangkit kebutuhan perjalanan sehingga pada
akhirnya perlu adanya tingkat efisiensi, keamanan, serta kenyamanan dalam
perjalanan. Jalan raya adalah salah satu prasarana yang akan mempercepat
pertumbuhan dan pengembangan suatu daerah serta akan membuka
hubungan sosial, ekonomi dan budaya antar daerah. Didalam undang
undang Republik Indonesia No. 38 tahun 2004 tentang prasarana jalan,
disebutkan bahwa jalan mempunyai peranan penting dalam mewujudkan
perkembangan kehidupan bangsa. Mengingat betapa besarnya manfaat jalan
bagi suatu perkembangan daerah, maka dalam merencanakan jalan atau
peningkatan jalan harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.
Ruas jalan Gerilya kota Banjar merupakan jalan kota yang selalu di lewati
kendaraan kendaraan truk yang membawa muatan berat dari arahjalan
Cimaragas atau sebaliknya, dengan sering berjalannya waktu stuktur jalan
banyak yang mengalami kerusakan seperti retak, berlubang, distorasi yang
disebabkan akibat lemahnya tanah dasar dan cacat permukaan. Masalah
yang terjadi pada ruas jalan Gerilya Kota Banjar selama ini menunjukan
kinerja jalan yangada saat ini tidak seperti yang diharapkan. Permasalahan
tersebut diantaranya, menyebabkan ketidaknyamanan berkendara karena
stuktur jalan mengalami kerusakan. Jalan yang mengalami kerusakan akibat
beban lalu lintas atau beban kendaraaan yang melebihi kapasitas seperti truk
yang mengangkut muatan melebihi bak belakang (overloaded). Maka dari
itu tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh volume
kendaraan terhadap tingkat kerusakan jalan pada ruas jalan Gerilya Kota
Banjar.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa hasil persamaan dari analisa volume lalu lintas, nilai
kerusakan jalan dan waktu adalah dengan regresi linear (R2) atau korelasi
antara variable x dengan y yaitu y = 0,07048479. X1 + 0,00288809. X2 +
(-140,98159) R2 = 0,90385325. Hasil persamaan ini berguna untuk
mengetahui prediksi nilai kerusakan jalan atau Nr yang akan terjadi pada
waktu-waktu berikutnya di ruas jalan yang peniliti tinjau pada skripsi ini.