dc.description.abstract |
PENGARUH MOBILISASI DINI TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA
POST OPERASI LAPARATOMI
LITERATURE REVIEW
ELSY NURSITI AISAH
Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Galuh Ciamis
Website: www.fikes.unigal.ac.id
v
ABSTRAK
LatarBelakang: Mobilisasi dini dianggap sebagai aspek penting dari perawatan
pasca operasi (Castelino et al, 2016). Manfaat mobilisasi dini jelas merupakan
aktivitas fisik yang dapat memperkuat sendi dan otot, dan gerakan dikaitkan dengan
masa inap yang lebih pendek di rumah sakit (Halpern, 2017). Pentingnya mobilisasi
dini juga telah ditekankan dalam Enhanced Recovery After Surgery (ERAS) dan
mencegah masalah sirkulasi selama bertahun-tahun. Disimpulkan bahwa mayoritas
pasien berjalan dalam 24 jam pertama (Dolgun, Giersbergen et al, 2017).
Tujuan: Literature review ini bertujuan untuk mereview pengaruh mobilisasi dini
terhadap penyembuhan luka pasca operasi laparatomi.
Metode: Menggunakan databased dari Google scholar, ScienceDirect,
Researchegate dan PubMed dengan kata kunci “Mobilisasi Dini, Penyembuhan
Luka dan Operasi Laparatomi” dengan batasan tahun yaitu 2019 sampai 2024.
Terdapat sepuluh artikel yang sesuai dengan kata kunci selanjutnya dilakukan
proses review menggunakan PICOS Framework.
Hasil: berdasarkan artikel yang sudah direview didapatkan hasil bahwa seluruh
variabel penelitian saling berhubungan, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh mobilisasi dini terhadap penyembuhan luka pasca operasi laparomi.
Penerapan tindakan mobilitas dini pada pasien operasi laparatomi dapat
meningkatkan kecepatan penyembuhan luka dan juga kondisi luka yang baik.
Kesimpulan: Bedasarkan hasil literature review dapat disimpulkan bahwa
mobilisasi dini dapat mempengaruhi proses penyembuhan luka pada pasien pasca
operasi laparatomi.
Kata Kunci: Mobilisasi Dini, Penyembuhan Luka dan Operasi Laparatomi. |
en_US |