dc.contributor.author |
Rahmat, Luthfi |
|
dc.date.accessioned |
2024-09-17T08:05:23Z |
|
dc.date.available |
2024-09-17T08:05:23Z |
|
dc.date.issued |
2024-09-17 |
|
dc.identifier.other |
Luthfi |
|
dc.identifier.uri |
http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/5561 |
|
dc.description.abstract |
Luthfi Rahmat. 2023. Kelayakan Agroindustri Penyulingan Minyak Daun Cengkeh (Studi Kasus pada Seorang Pengrajin Minyak Cengkeh di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis). Dibawah bimbingan Benidzar M. Andrie dan Ivan Sayid Nurahman.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh industri penyulingan minyak daun cengkeh di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis merupakan salah satu usaha skala perorangan yang mengusahakan produk olahan yang berbahan dasar daun cengkeh yaitu berupa minyak daun cengkeh serta alternatif usaha untuk membuka lapangan pekerjaan sehingga mengurangi pengangguran dan dapat menambah pendapatan keluarga. Namun hingga saat ini pengelolaanya belum optimal sehingga pengrajin minyak cengkeh kurang mengetahui produktivitas usahanya. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian untuk mengetahui Kelayakan Agroindustri Penyulingan Minyak Daun Cengkeh di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. responden dalam penelitian ini adalah pengrajin penyulinganan minyak daun cengkeh di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis. Analisis data dilakukan melalui teknik analisis biaya, analisis penerimaan, analisis pendapatan dan analisis R/C ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1. Biaya total yang dikeluarkan dalam usaha penyulingan minyak daun cengkeh di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis sebesar Rp 261.132.364 per tahun atau Rp. 21.761.030 per satu kali proses produksi. Dengan biaya tetap sebesar Rp 36.932.364 per tahun atau Rp. 3.077.697 per satu kali proses produksi dan biaya variabel sebesar Rp 224.200.000 per tahun atau sebesar Rp. 18.683.333 per satu kali proses produksi. Penerimaan dan pendapatan dalam usaha penyulingan minyak daun cengkeh yang diperoleh sebesar Rp 297.920.000 per tahun atau sebesar Rp. 26.331.667 per satu kali proses produksi sehingga pendapatan yang diperoleh sebesar Rp 36.787.636 per tahun atau sebesar Rp. 4.570.637 per satu kali proses produksi. 2. Usaha penyulingan minyak daun cengkeh di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis berdasarkan analisis R/C diperoleh nilai R/C rasio sebesar 1,21. Maka usaha penyulingan minyak daun cengkeh di Desa Girilaya memberikan prospek yang bagus untuk usaha skala agroindustri.
Kata Kunci : Kelayakan, Agroindustri, Minyak Daun Cengkeh |
en_US |
dc.description.sponsorship |
Andrie, Benidzar M. ; Nurahman, Sayid, Ivan. |
en_US |
dc.language.iso |
en |
en_US |
dc.subject |
Kelayakan, Agroindustri, Minyak Daun Cengkeh |
en_US |
dc.title |
Kelayakan Agroindustri Penyulingan Minyak Daun Cengkeh ( Studi Kasus Pada Seorang Pengrajin Minyak Cengkeh Di Desa Girilaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis ) |
en_US |
dc.type |
Thesis |
en_US |