Abstract:
Latar Belakang: Masa nifas (purperium) merupakan masa yang dimulai setelah
lahirnya plasenta dan berakhir pada saat kandung kemih kembali ke keadaan
semula sebelum hamil, yang berlangsung selama 6 minggu atau kurang lebih 40
hari. Produksi ASI yang baik diketahui dari tercukupinya kebutuhan ASI bagi
bayi. Perawatan payudara merupakan salah satu cara merawat payudara pada
masa kehamilan atau masa nifas untuk produksi ASI. Ada banyak cara untuk
membantu kelancaran produksi ASI, salah satunya adalah metode kompres hangat
payudara. Tujuan : untuk mengidentifikasi dan menganalisis jurnal - jurnal
penelitian yang memaparkan mengenai pengaruh kompres hangat pada payudara
terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu post partum. Metode: Desain
penelitian yang digunakan adalah literatur review. Subjek penelitian jurnal yang
dilakukan dengan menggunakan database berupa Pubmed, google scholar dan
ScienceDirect. Pencarian jurnal dilakukan pada bulan Mei-Juni 2024. Temuan
jurnal yang digunakan pada penelitian ini adalah kurun waktu 5 tahun terakhir.
Hasil pencarian didapatkan 6 jurnal yang relevan. Proses penilaian kualitas jurnal
dengan menggunakan JBI Critical Appraisal. Hasil: Penelitian dalam literatur
review menunjukkan terdapat pengaruh kompres hangat payuara tehadap
kelancaran produksi ASI.Kesimpulan: Dari 6 jurnal yang di literature review
maka dapat disimpulkan bahwa Kompres hangat mampu membuat pembuluh
darah dan kelaenjar pada payudara mengalami pelebaran atau vasodilatasi,
sehingga ASI lebih mudah untuk keluar.