Abstract:
Afiana Safitri, NIM. 3403200166, “Pengaruh Penatausahaan Aset Tetap terhadap Kualitas Laporan Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (Studi pada Pemerintah Kota Banjar)”. Dibawah bimbingan Dede Abdul Rozak, S.E.,M.M. (Pembimbing I) dan Benny Prawiranegara, S.E.,M.M. (Pembimbing II)
Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Penatausahaan Aset Tetap terhadap Kualitas Laporan Keuangan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kota Banjar. Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1). Bagaimana penatausahaan aset tetap pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Banjar?; 2). Bagaimana kualitas laporan keuangan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Banjar?; 3). Bagaimana pengaruh penatausahaan aset tetap terhadap kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kota Banjar?
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan Analisis Regresi Sederhana, Analisis Koefisien Korelasi, Uji Koefisien Determinasi, Uji Signifikan (uji t) dan Uji Model Regresi (uji f).
Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukkan bahwa 1) penatausahaan aset tetap pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Banjar telah dilakukan dengan sangat baik; 2) kualitas laporan keuangan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota banjar telah dilakukan dengan sangat baik; 3) penatausahaan aset tetap berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kota Banjar dengan besarnya pengaruh 36,9% dan sisanya 73,1% dipengaruhi oleh faktor lain.
Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Banjar diharapkan dapat meningkatkan penatausahaan aset tetap dengan memperhatikan dalam hal inventarisasi aset yang dilakukan minimal 1 kali dalam 5 tahun sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No 19 tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah. Lalu Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Banjar diharapkan lebih memperhatikan dalam menyajikan informasi dalam laporan keuangan yang dihasilkan agar dapat dipahami oleh para pengguna informasi laporan keuangan.