Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi belum optimalnya Implementasi Program Pelatihan bagi Perangkat Desa di Desa Cilongkrang Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap. Hal ini disebabkan kurangnya kemampuan Perangkat Desa dalam merealisasikan program-program pelatihan yang diberikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan cara wawancara, observasi, studi kepustakaan, dan dokumen. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 7 orang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi Program Pelatihan bagi Perangkat Desa di Desa Cilongkrang Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap belum optimal. Hambatan-hambatan yang ditemukan diantaranya masih terdapat keterlambatan dalam penyampaian informasi yang diberikan, kurangnya kemampuan Perangkat Desa dalam merealisasikan program-program pelatihan dilihat dari tingkat pendidikan, usia dan perangkat desa yang baru serta kurangnya sikap patuh Perangkat Desa pada peraturan yang ada. Upaya-upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan mempercepat penyampain komunikasi agar tidak terjadinya keterlambatan maupun miskom, menyesuaikan kemampuan SDM dari Perangkat Desa dengan kebutuhan yang lebih spesifik dari program pelatihan yang dilaksanakan, serta lebih menekankan peraturan yang ada dalam pelaksanaan program pelatihan agar output yang dihasilkan lebih maksimal.
