Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh menurunnya kualitas pembelajaran Penjas di
UPTD SDN 2 Balokang Kota Banjar sehingga perlu diadakan pengembangan guru
Penjas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengdeskrisikan
pengembangan, kendala dan upaya pengembangan kinerja mengajar guru Penjas
dalam peningkatan kualitas pembelajaran, studi kasus terhadap guru Penjas di
UPTD SDN 2 Balokang. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi dengan
pendekatan kualitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui observasi, wawancara,
dan dokumentasi. Informan penelitian terdiri dari guru Penjas, kepala sekolah,
pengawas sekolah dan murid kelas VI. Data yang terkumpul dianalisis secara
deskriptif, dengan alur reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi sumber dan teknik. Hasil
penelitian menunjukan Pengembangan kinerja mengajar guru penjas dalam
meningkatkan kualitas pembelajaran dilakukan dengan mengoptimalkan proses
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut sehingga terbukti terbukti
dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Kendala yang dihadapi yaitu meliputi
kurangnya dukungan sarana dan prasarana, beban kerja guru yang tinggi,
kurangnya kompetensi dan keterampilan guru penjas, belum maksimalnya
dukungan pihak sekolah dan masyarakat. Untuk mengatasi kendala tersebut sekolah
mengoptimalisasikan penggunaan alat dan fasilitas olahraga, mengadakan
pelatihan dan pengembangan profesional guru, berkolaborasi dengan seluruh
stakeholder, mengadakan evaluasi dalam pengelolaan waktu dan mendorong
seluruh warga sekolah untuk melakukan inovasi,
