Abstract:
Besarnya penduduk yang bekerja pada sektor pertanian didukung oleh lahan pertanian yang luas dan subur membuat agroindustri sebagai penarik pembangunan sektor pertanian berperan dalam menciptakan pasar bagi hasil pertanian melalui berbagai produk olahannya. Di Indonesia hampir seluruh komoditas pertanian dapat diolah, salah satunya adalah jamur tiram. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Besar biaya, penerimaan, dan pendapatan pada agroindustri jamur crispy PT Mandiri Cikal Bakti di Desa Petirhilir Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis, dan (2) Kelayakan atau R/C dari agroindustri jamur crispy PT Mandiri Cikal Bakti di Desa Petirhilir Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode survey. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan alat bantu kuesioner. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan sekunder. Teknik penarikan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Besar biaya Rp. 1.082.397,52, penerimaan Rp. 1.800.000,00, dan pendapatan Rp. 717.602,48, dan (2) Besarnya R/C 1,66 yang menunjukkan bahwa dari setiap satu rupiah biaya yang dikeluarkan agroindustri jamur crispy PT. Mandiri Cikal Bakti akan memperoleh penerimaan sebesar Rp. 1,66, dan keuntungan pendapatan sebesar Rp. 0,66. Sehingga dapat dikatakan bahwa usaha agroindustri jamur crispy PT. Mandiri Cikal Bakti yang dijalankan hasilnya adalah menguntungkan dan layak untuk di usahakan, karena R/C > 1.