Unigal Repository

Inovasi Daerah Dalam Pengembangan Sektor Pariwisata di Kabupaten Pangandaran

Show simple item record

dc.contributor.author Maulana, Rizki
dc.date.accessioned 2024-08-21T01:16:01Z
dc.date.available 2024-08-21T01:16:01Z
dc.date.issued 2024-08-21
dc.identifier.other 3506200170
dc.identifier.uri http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/4844
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi oleh inovasi daerah dalam pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran belum berjalan sesuai dengan harapan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui inovasi daerah dalam pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis. Informan sebanyak 5 orang. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Inovasi daerah dalam pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran sudah cukup baik karena Dinas Pariwisata selaku leading sector pengembangan pariwisata telah memperhatikan karakteristik inovasi, saluran komunikasi, adanya upaya perubahan dan sistem sosial dalam pengembangan pariwisata walaupun memang belum dapat mengembangkan potensi objek wisata secara optimal. hal ini dibuktikan dengan adanya inovasi digitalisasi pembayaran tiket masuk objek wisata walaupun belum didukung dengan kompetensi sumber daya manusia di bidang pariwisata selain itu Dinas Pariwisata belum dapat mengembangkan sistem informasi pariwisata yang cepat dan up to date untuk dijadikan dasar bagi wisatawan dalam melakukan perjalan wisata. Selain itu masih kurangnya kompetensi sumber daya manusia dibidang pariwisata sehingga belum sesuai dengan kebutuhan serta kurangnya kolaborasi antara pemerintah, swasta dan masyarakat dalam mengembangkan objek wisata di Pangandaran. Adanya hambatan-hambatan yang dihadapi antara lain : kurangnya dukungan lembaga atau dinas serta swasta maupun masyarakat dalam membantu mengembangkan sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran, belum semua objek wisata dapat menerapkan sistem digitalisasi dalam pembayaran tiket masuk objek wisata. Hambatan lainnya disebabkan kurangnya dukungan dalam melakukan pemasaran objek wisata dengan memanfaatkan teknologi informasi. Untuk mengatasi berbagai hambatan tersebut maka Dinas Pariwisata melakukan berbagai upaya seperti meningkatkan dukungan dari berbagai pihak dalam mengembangkan objek wisata yang ada di Pangandaran melalui kegiatan-kegiatan dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan dan menerapkan sanksi yang tegas kepada pelaku usaha yang melanggar Peraturan Daerah Kabupaten Pangandaran. Selain itu melakukan sosialisasi dan pelatihan teknis bagi petugas dalam menerapkan sistem digitalisasi pembayaran tiket masuk ke objek wisata. en_US
dc.description.sponsorship Aan Anwar Sihabudin Asep Nurdin Rosihan Anwar en_US
dc.publisher Ilmu Pemerintahan/FISIP en_US
dc.subject Inovasi Daerah, Pengembangan, Sektor Pariwisata. en_US
dc.title Inovasi Daerah Dalam Pengembangan Sektor Pariwisata di Kabupaten Pangandaran en_US
dc.type Other en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Repository


Browse

My Account