dc.description.abstract |
Pajar Galuh Purnama, NIM 3504200071. 2024. PEMBINAAN KELOMPOK SADAR WISATA (POKDARWIS) OLEH DINAS PARIWISATA DI KECAMATAN PANAWANGAN KABUPATEN CIAMIS.
Penelitian ini dilatarbelakangi dari kurang maksimalnya pembinaan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) oleh Dinas Pariwisata di Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis, yang terlihat dari masih banyaknya POKDARWIS yang tidak berkembang bahkan justru kegiatan organisasinya menjadi non aktif. Berdasarkan hal tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Pembinaan Kelompok Sadar Wisata Oleh Dinas Pariwisata di Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang digunakan bersumber dari data primer yaitu dari Pihak Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis dan Ketua POKDARWIS di Kecamatan Panawangan, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi dokumentasi dan studi pustaka yang berupa dokumen-dokumen, internet, karangan ilmiah, buku literatur, serta sumber bacaan lainnya. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara, observasi, serta studi dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data serta verifikasi data.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa Pembinaan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Oleh Dinas Pariwisata di Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis belum berjalan optimal. Hal ini mengacu pada 6 (enam) dimensi yang diutarakan oleh Bechard (dalam Thaha, 2018: 210-211) yaitu berencana dan berjangka panjang, organisasi secara keseluruhan, dikelola, efektivitas dan kesehatan organisasi, belum berjalan dengan optimal. Dalam dimensi berencana dan berjangka panjang, belum terjadinya komunikasi yang berkesinambungan dengan tidak adanya rapat/diskusi rutin antara Dinas Pariwisata dengan POKDARWIS. Kemudian dalam dimensi organisasi secara keseluruhan, belum adanya POKDARWIS yang melaksanakan TUPOKSI sesuai panduan dari Dinas Pariwisata. Sedangkan dalam dimensi dikelola, belum adanya inovasi dari Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis terkait program pembinaan. Kemudian dalam dimensi efektivitas dan kesehatan organisasi, program pembinaan POKDARWIS belum dapat memperkuat keyakinan pada POKDARWIS untuk bepartisipasi dan gotong royong dalam pengelolaan sektor Pariwisata. Sedangkan dalam dimensi intervensi yang terencana, tidak adanya program pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata untuk POKDARWIS. Dan dalam dimensi pengetahuan ilmu perilaku, tidak adanya pemberian reward sebagai bentuk motivasi daripada Dinas Pariwisata terhadap POKDARWIS.
Pembinaan, Kelompok Sadar Wisata, Dinas Pariwisata |
en_US |