Unigal Repository

Mabokuy Sebagai Wujud Kesadaran Ecoliteracy Masyarakat Purwaraja–Rajadesa

Show simple item record

dc.contributor.author Kusmayadi, Yadi
dc.contributor.author Sudarto, Sudarto
dc.date.accessioned 2024-08-15T16:31:24Z
dc.date.available 2024-08-15T16:31:24Z
dc.date.issued 2024-05-02
dc.identifier.citation Kusmayadi, Y., & Sudarto, S. (2024). Mabokuy Sebagai Wujud Kesadaran Ecoliteracy Masyarakat Purwaraja–Rajadesa. Jurnal Artefak, 11(1), 115-128. doi: http://dx.doi.org/10.25157/ja.v11i1.14135 en_US
dc.identifier.issn 2580-0027
dc.identifier.uri http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/4767
dc.description.abstract Mabokuy hadir sebagai bentuk kreasi seni modern yang menggabungkan antara unsur seni kerajinan dan pertunjukan merupakan hasil pemikiran, keahlian, keterampilan, olah rasa, dan khayalan seniman dengan realitas yang terjadi saat ini. Lahir atas dasar keprihatinan terutama makin terkikisnya kesadaran budaya dan hilangnya ketakdiman masyarakat terhadap alam. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi, mendeskripsikan secara utuh dan komprehensif wujud kesenian Mabukuy, mengungkapkan nilai kearifan lokal dan maknanya dalam menjaga tradisi leluhur serta mempertahankan kelestarian lingkungan. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna filosofis bambu dalam kesenian ini sebagai simbol keberanian, keindahan alam, kekuatan, ketangguhan, ketahanan, keluwesan, kesetiaan, dan penghormatan. Hal ini tercermin dalam berbagai jenis kesenian dan tradisi Sunda yang menggunakan bambu sebagai bagian penting dari unsur-unsur budaya dan kehidupan masyarakatnya. Nilai yang tak terkira dari kesenian ini adalah kekuatan ekspresif mempromosikan budaya berkelanjutan dan membangun kesadaran selain sebagai sarana hiburan dan edukasi masyarakat. en_US
dc.publisher Jurnal Artefak en_US
dc.relation.ispartofseries 11;1
dc.subject Kesenian Mabokuy en_US
dc.subject Kesadaran Ecoliteracy en_US
dc.subject Makna dan Nilai Filosofis en_US
dc.title Mabokuy Sebagai Wujud Kesadaran Ecoliteracy Masyarakat Purwaraja–Rajadesa en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

  • Jurnal Artefak
    The Jurnal Artefak was first published in 2014 based on a decree. ISSN 0005.0188/JI.3.2/SK.ISSN/2014.03 and ISSN: 2355-5726. The Jurnal Artefak also has an electronic ISSN: 2580-0027. Since 2017 with SK ISSN 0005.25800027/JI.3.1/SK.ISSN/2017.05 (19 May 2017). Every year the Jurnal Artefak publishes twenty articles for two issues in April and September. The focus of the studies carried out in this publication include history, historiography, educational history, and socio-culture. Currently the editorial staff of the Artifact Journal led by Aan Suryana, S.Pd., M.Pd. The editorial staff of the Jurnal Artefak is located in the Department of History Education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Galuh at the FKIP Building 3rd floor, Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis, 46274 West Java. email: jurnalartefak@unigal.ac.id.

Show simple item record

Search Repository


Browse

My Account