Abstract:
ABSTRAK
Tuberkulosis (TB atau TBC) merupakan salah satu penyakit menular yang masih menjadi perhatian dunia. Hingga saat ini, belum ada satu negara pun yang bebas TB Paru, namun setiap negara berbeda angka insidensinya. Setiap tahun di dunia diperkirakan terdapat 8,7 juta kasus baru tuberkulosis dan 1,7 juta kematian karena TB Paru. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan pada pasien TB Paru yang menjalani pengobatan TB di RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional dengan pendekatan/desain cross sectional di mana variabel bebas dan variabel terikatnya akan dikumpulkan secara bersamaan atau dalam waktu yang sama, dengan menggunakan Teknik yang digunakan adalah purposive sampling. Purposive sampling adalah memilih subjek dalam populasi yang sesuai dengan kriteria sebagai sampel. Dari hasil uji statistic menggunakan Chi-Square test diperoleh nilai p=0,009 dan lebih kecil dari nilai α=0,05 dengan demikian disimpulkan ada hubungan pengetahuan dan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien di RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya.. Sehingga disarankan kepada petugas untuk memberikan pemahaman kepada keluarga dan pasien untuk melakukan terapi pengobatan secara teratur, disamping itu juga diharapkan partisipasi dari keluarga untuk memberikan motivasi dan dorongan kepada pasien untuk menjalani pengobatan secara teratur sehingga pasien cepat sembuh dan merasa tidak cemas
Kata Kunci : Pengetahuan, Dukungan Keluarga, Tingkat Kecemasan, Tuberkulosis Paru