dc.contributor.author |
Suparman, Lintang, Amellya |
|
dc.date.accessioned |
2024-07-12T01:35:22Z |
|
dc.date.available |
2024-07-12T01:35:22Z |
|
dc.date.issued |
2024-07-11 |
|
dc.identifier.uri |
http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/4519 |
|
dc.description |
LINTANG AMELLYA SUPARMAN, 2023. Characteristics of Corn Agribusiness Actors in Cijeungjing District, Ciamis Regency. Under the guidance of IWAN SETIAWAN and IVAN SAYID NURAHMAN.
Corn agribusiness involves many actors, so its effectiveness and efficiency is determined by its characteristics. This research aims to determine the characteristics of corn agribusiness actors, both personal and business related. This type of research uses qualitative methods. Primary data collected from participants was then analyzed descriptively. The research results show that from a personal perspective, 45 people (95.74%) of corn agribusiness actors are of productive age (15-64 years). A total of 25 perpetrators (58.49%) completed formal education at secondary school level. A total of 41 perpetrators (87.14%) had family dependents of 1-4 people. His business experience varies between 5-44 years. Especially for farmers, most of them have land of less than 0.5 hectares. Corn agribusiness actors have high motivation in working, while their level of cosmopolitanism is moderate. Based on the characteristics of their business, the majority of corn agribusiness actors (45 people) are on a micro scale, so they are only managed by families. Most of the business forms are individual (45 people). The majority of perpetrators use personal capital to run their businesses. There are several forms of business collaboration, including joining farmer groups, collaborating with producers who provide input and agro-industry suppliers of raw materials. Regarding technology, the average person can access it, both individually and in groups. |
en_US |
dc.description.abstract |
LINTANG AMELLYA SUPARMAN, 2023. Karakteristik Pelaku Agribisnis Jagung di Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis. Dibawah Bimbingan IWAN SETIAWAN dan IVAN SAYID NURAHMAN.
Agribisnis jagung melibatkan banyak pelaku, sehingga efektif dan efisiennya ditentukan oleh karakteristiknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pelaku agribisnis jagung, baik terkait pribadi maupun usahanya. Jenis penelitian ini menggunakan metode Kualitatif. Data primer yang dikumpulkan dari partisipan kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari sisi pribadi, 45 orang (95,74%) pelaku agribisnis jagung berada pada usia produktif (15-64 tahun). Sebanyak 25 orang pelaku (58,49%) menyelesaikan pendidikan formal di tingkat sekolah menengah. Sebanyak 41 orang pelaku (87,14%) memiliki tanggungan keluarga 1-4 orang. Pengalaman usahanya bervariasi antara 5-44 tahun. Khusus untuk petani, sebagian besar memiliki lahan kurang dari 0,5 hektar. Pelaku agribisnis jagung memiliki motivasi tinggi dalam bekerja, sedangkan tingkat kekosmopolitanannya sedang. Berdasarkan karakteristik usahanya, mayoritas pelaku agribisnis jagung (45 orang) memiliki skala mikro, sehingga hanya dikelola oleh keluarga. Bentuk usaha sebagian besar berbentuk perorangan (45 orang). Mayoritas pelaku menggunakan modal pribadi dalam menjalankan usaha. Ada beberapa bentuk berbagai bentuk kolaborasi usaha, termasuk bergabung dalam kelompok tani, bekerjasama dengan produsen penyedia input dan agroindustri pemasok bahan baku. Terkait dengan teknologi, rata-rata dapa mengakses nya, baik secara pribadi maupun kelompok. |
en_US |
dc.description.sponsorship |
Setiawan, Iwan.,
Nurahman, Ivan Sayid |
en_US |
dc.language.iso |
other |
en_US |
dc.publisher |
Lintang Amellya Suparman |
en_US |
dc.title |
Karakteristik Pelaku Agribisnis Jagung Di Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis |
en_US |