EVALUASI KINERJA TERMINAL ANGKUTAN UMUM (Studi kasus terminal tipe C Sidareja)

Abstract

Transportasi merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Terdapat hubungan erat antara transportasi dengan jangkauan dan lokasi kegiatan manusia, barang – barang dan jasa. Terminal Sidareja yang berlokasi di Kabupaten Cilacap Jawa Tengah merupakan salah satu terminal yang memiliki standar terminal dengan tipe C. Terminal sendiri sudah seharusnya ada dengan jumlah kepadatan pendudukan tercatat 59.840 jiwa. Kabupaten Cilacap merupakan daerah yang menjadi jalur lintas antar kota dan kabupaten, sehingga mengakibatkan melonjaknya aktivitas kebutuhan penduduk akan transportasi umum khusunya darat, baik dalam kabupaten maupun luar kabupaten. Dilihat dari klasifiksi tipenya, terminal Sidareja seharunya berfungsi melayani kendaraan penumpang umum untuk angkutan antar kota antar provinsi (AKAP), angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), serta angkutan pedesaan (ANGDES). Tapi kenyataannya pemberangkatan dari Sidareja diterminal tersebut sampai pukul 20.00 WIB saja khusunya pada angkutan umum AKAP (antar kota antar provinsi), ini tentunya menyulitkan masyarakat yang akan melakukan pemberangkatan menggunakan angkutan umum pada jam tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey yaitu dengan melakukan pengamatan langsung ke lapangan untuk mendapatkan data sebagai bahan acuan untuk melakukan analisis penelitian. Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa kinerja Terminal Tipe C Sidareja masih kurang baik dilihat dari fasilitas di Terminal Tipe C Sidareja yang belum sesuai dengan kebutuhan setiap faslitas seperti mushola dan ruang parkir kendaraan pribadi. Load faktor rata – rata didapatkan bus AKAP sebesar 7%, bus AKDP sebesar 12% load faktor belum memenuhi standar dan untuk ANGDES sebesar 33%.

Kata kunci: Evaluasi, Kinerja, Fasilitas dan Pelayanan