Abstract:
Risiko Jatuh, sering terjadi pada anak, laporan insiden jatuh yang tinggi pada
pasien anak selama masa perawatan di Rumah Sakit telah dicatat di berbagai
negara. Angka laporan insiden berdasarkan klasifikasi jenis Rumah Sakit di
Indonesia menunjukkan bahwa 96,67% berasal dari rumah sakit umum,
sedangkan 33,3% berasal dari Rumah Sakit khusus, sedangkan data RSUD dr.
Soekardjo bulan Januari - Oktober 2023 di Ruang Anak 10 pasien anak yang
mengalami inside jatuh. Pengetahuan dan perilaku dianggap sebagai domain
kognitif paling penting bagi perawat untuk melakukan tindakan dalam penerapan
pencegahan risiko jatuh. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan
pengetahuan dengan perilaku perawat dalam menerapkan pencegahan risiko jatuh
pada anak di UPTD Khusus RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya. Jenis
penelitian kuantitatif korelasional dengan cross sectional (potong lintang), teknik
pengambilan sampel total sampling yang dilakukan pada 86 responden perawat
pelaksana. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dan dianalisis
menggunakan uji Korelasi Kendall’s Tau-b. Hasil penelitian menunjukkan p-value
= 0,010 dengan batas kemaknaan (α<0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa
terdapat hubungan pengetahuan dengan perilaku perawat dalam pelaksanaan
tindakan pencegahan risiko jatuh pada anak. Perlu adanya sosialisasi maupun
pelatihan yang dilakukan untuk perawat terkait dengan risiko jatuh agar perawat
dapat mengakses informasi terbaru mengenai keselamatan pasien.