Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi Pengelolaan Bank Sampah Rezeki Ngampar 2 Oleh Ibu-Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga Di Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis belum optimal. Hal itu terlihat dari beberapa indikator masalah yaitu adanya sikap dan perilaku masyarakat yang tidak sadar dan tidak bertanggung jawab terhadap sampah, adanya masyarakat yang tetap membuang sampah serta tidak adanya peningkatan nilai kesejahteraan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sumber data primer dalam penelitian ini sebanyak 15 orang. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan meliputi observasi, wawancara serta studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Pengelolaan Bank Sampah Rezeki Ngampar 2 Oleh Ibu-Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga Di Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis belum dilaksanakan secara optimal karena terdapat hambatan-hambatan, seperti: rendahnya pengetahuan masyarakat, rendahnya peran aktif pemerintah desa dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, rendahnya intensitas edukasi pengelola yang dijadikan sumber penghasilan, perlunya sosialisasi serta tidak adanya evaluasi.Untuk mengatasi hambatan-hambatan yang timbul dilakukan berbagai upaya diantaranya melakukan penjadwalan untuk mengkaji terkait perumusan visi misi, melakukan kerjasama, memberikan penjelasan kepada masyarakat,, menghadirkan pemateri yang mempunyai keahlian serta mengambil keputusan yang profesional untuk memfokuskan proses evaluasi yaitu mengukur dan menilai keputusan terhadap suatu hal dengan ukuran baik dan buruk oleh ketua pengelola.