Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemotivasian Kepala Desa terhadap kinerja Aparatur Pemerintah Desa. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Sumber data primer penelitian ini sebanyak 13 orang. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, kuesioner dan wawancara. Tehnik Analisis data terdiri dari menentukan skor dan persentase, Korelasi Prod-uct moment, koefisiensi determinasi serta Uji t. Hasil penelitian mengenai pemoti-vasian Kepala Desa diperoleh persentase 73,6% termasuk kategori baik. Adapun pemotivasian Kepala Desa yang belum optimal adalah kurangnya menerima kritik, kurangnya kebebasan anggota untuk mengambil keputusan serta ku-rangnya memperhatikan anggotannya. Hasil penelitian mengenai Kinerja di-peroleh persentase 54,80% termasuk kategori cukup. Adapun pelaksaaan kinerja yang belum optimal yaitu kehadiran secara tepat waktu dan rendahnya kinerja Aparatur sesuai dengan tupoksinya. Hasil Koefisiensi Determinasi dengan r=0,857 diperoleh angka 73,45% termasuk pengaruhnya sangat kuat. Per-bandingan thitung dengan ttabel dengan taraf kesalahan 5% untuk uji satu pihak dengan n=13-2=11 diperoleh 5,521>1,796 artinya H0 ditolak dan Ha diterima.
