Abstract:
Latar belakang penelitian ini belum optimalnya pelaksanaan pembangunan fisik berbasis masyarakat di Desa Sukamulya Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis, penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi kepustakaan dan studi lapangan, yang terdiri dari observasi dan wawancara. Teknik pengolahan/analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 5 orang. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa pelaksanaan pembangunan fisik berbasis masyarakat belum optimal, hal ini dapat dilihat dari 7 dimensi yang dijadikan tolok ukur, 4 diantaranya belum berjalan dengan maksimal. Dalam dimensi penyadaran dimana belum adanya pendidikan serta kegiatan penyuluhan yang intensif dari pemerintah desa mengenai pembangunan untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya program pembangunan, masih rendahnya sumber daya manusia yang mendukung pelaksanaan kegiatan pembangunan, kurang tersedianya fasilitas dalam melaksanakan proses pembangunan, belum adanya upaya pemecahan masalah yang menyangkut kelemahan dan ancaman dalam pembangunan, belum adanya strategi untuk mengantisipasi kelemahan dalam proses pembangunan, belum rutinnya pengamatan yang dilakukan oleh pemerintah desa dalam pelaksanaan pembangunan, serta kurangnya penerapan teknologi di daerah pedesaan.