Abstract:
Penelitian ini difokuskan pada Analisis Perbedaan Volume Perdagangan Saham
Sebelum dan Sesudah Stock Split (Studi Pada Perusahaan yang melakukan Stock
Split dan Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2021).
Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1]. Berapakah besar
volume perdagangan saham sebelum perusahaan melakukan stock split ?; 2].
Berapakah besar volume perdagangan saham sesudah perusahaan melakukan
stock split ?; 3]. Apakah terdapat perbedaan volume perdagangan sebelum dan
sesudah perusahaan melakukan stock split ? Adapun tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui dan menganalisis 1]. Besarnya volume perdagangan saham
sebelum perusahaan melakukan stock split; 2]. Besarnya volume perdagangan
saham sesudah perusahaan melakukan stock split; 3]. Perbedaan volume
perdagangan sebelum dan sesudah perusahaan melakukan stock split.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif pendekatan
komparatif. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan
Analisis Statistik Deskriptif, Uji Normalitas, dan Uji Hipotesis menggunakan Uji
Beda (Wilcoxon Signed Rank Test).
Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukan 1]. Besarnya volume
perdagangan saham dari rata-rata trading volume activity (TVA) sebelum stock
split yaitu 1,38385; 2]. Besarnya volume perdagangan saham dari rata-rata trading
volume activity (TVA) sesudah stock split 1,17606; 3]. Terdapat perbedaan antara
volume perdagangan saham yang dilihat dari presentase perkembangan nilai rata-
rata trading volume activity (TVA) sebelum dan sesudah stock split.
Diharapkan perusahaan dapat melakukan stock split sebagai salah satu cara untuk
meningkatkan aktivitas volume perdagangan saham dan menjadikan saham lebih
likuid.