Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah Media Sosial dan Komunikasi
Pemasaran berpengaruh terhadap Pengembangan Usaha.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
dan metode verifikatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi
dalam penelitian ini adalah keseluruhan pegawai outlet Koptah! Cimenyan yaitu
sebanyak 11 orang, dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 11 orang dengan
penarikan sampel mengguanakan Sampling Jenuh. Sedangkan untuk menganalisis
data yang diperoleh digunakan Analisis Koefisien Korelasi Sederhana, Analisis
Koefisien Korelasi Berganda, Analisis Koefisien Determinasi, Analisis Regresi
Linier Sederhana, Analisis Regresi Linier Berganda, Pengujian Hipotesis
menggunakan Uji T dan Uji F. Adapun hasil analisis regresi linear berganda Y =
(-100) + 0,121X 1 + 0,363X 2 , yang diartikan bahwa apabila bobot X 1 sebesar 0,121,
artinya setiap 1 kenaikan pada X 1 maka nilai Y akan mengalami kenaikan sebesar
0,121, begitupun apabila X 2 sebesar 0,363, artinya setiap 1 kenaikan pada X 2 maka
nilai Y akan mengalami kenaikan sebesar 0,363.
Hasil dari penelititan dan pengolahan data menunjukkan bahwa pengaruh media
sosial dan komunikasi pemasaran terhadap pengembangan usaha adalah sebesar
19% dan sisanya yaitu sebesar 81% dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil dari
pengujian hipotesis diperoleh hasil Fhitung sebesar 0,94 lebih kecil dari Ftabel
sebesar 4,46, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak terdapatnya pengaruh
yang signifikan antara media sosial dan komunikasi pemasaran terhadap
pengembangan usaha.
Mengingat media sosial dan komunikasi pemasaran tidak ada pengaruh yang
signifikan terhadap pengembangan usaha, maka diharapkan Koptah! Cimenyan
agar lebih mengoptimalkan pengendalian dan pengembangan media sosial dan
lebih baik lagi dalam pengelolaan komunikasi pemasaran.