Abstract:
Penelitian ini permasalahan yang dapat dilihat dalam indikatornya yaitu : kurang optimalnya masyarakat dalam mengetahui akan apa saja yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Desa. Selanjutnya kurang terbukanya informasi tentang penggunaan dana baik yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi. Selanjutnya kurangnya partisipasi masyarakat dalam mengawasi secara maksimal mengenai pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Desa di Desa Kasturi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam penyusunan penelitian ini diperoleh data primer yaitu melalui metode wawancara langsung dengan para informan berjumlah 10 (sepuluh) orang diantaranya Kepala Desa 1 (satu) orang, Sekertaris Desa 1 (satu) orang, Badan Permusyawaran Desa (BPD) 3 (tiga) orang, Masyarakat 5 (lima) orang. Selanjutnya data sekunder yaitu dilakukan dengan cara mencari data yang diperlukan seperti buku- buku, jurnal, dan literatur- literatur yang dibutuhkan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data reduction (reduksi data), display data, dan verifikasi data. Dari hasil penelitian dan pembahasan tentang Strategi Peningkatan Pembangunan Fisik di Desa Kasturi Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka sudah optimal, karena Pemerintah Desa dalam penyusunan perencanaan pembangunan fisik yang dilakukan dari tingkat yang paling bawah dulu, informasi kepada masyarakat dalam perencanaan pembangunan fisik, keterlibatan dengan masyarakat dalam penyusunan perencanaan pembangunan fisik yang juga ikut terlibat secara langsung, partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaan pembangunan fisik juga masyarakat selalu ikut berpartisipasi di dalamnya secara langsung, penggunaan dana desa dalam pembangunan fisik juga diketahui oleh masyarakat, kinerja Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam mengawasi pelaksanaan pembangunan fisik juga diketahui oleh masyarakat, masyarakat dalam memanfaatkan hasil- hasil pembangunan fisiknya juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.