Abstract:
Penelitian ini dilakukan karena adanya permasalahan dimana tidak optimalnya penerapan budaya organisasi di Kantor Kecamatan Kawalu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan budaya organisasi di Kantor Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya. Desain penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif, peneliti akan menguraikan data-data yang ada, menguraikan situasi yang terjadi dan proses yang bertujuan untuk pemecahan masalah yang terjadi saat ini. Sumber data diperoleh langsung dari informan melalui observasi dan wawancara. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 7 orang. Berdasarkan hasil penelitian penerapan budaya organisasi di Kantor Kecamatan Kawalu yang diukur dengan 7 dimensi dan terdiri dari 14 indikator dapat diketahui bahwa 4 indikator sudah berjalan dengan cukup efektif dan 10 indikator belum berjalan dengan efektif. Hal tersebut dikarenakan masih terdapat beberapa hambatan diantaranya yaitu masih kurangnya anggaran untuk melakukan pengembangan inovasi di Kantor Kecamatan Kawalu, anggota atau pegawai di Kantor Kecamatan Kawalu masih belum mempunyai kesadaran terkait dengan pentingnya menerapkan budaya organisasi didalam sebuah organisasi, kurangnya kemampuan anggota atau pegawai di Kantor Kecamatan Kawalu dalam bekerjasama antar anggota organisasi. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan memaksimalkan anggaran yang ada, mengadakan bimbingan terhadap anggota atau pegawai di Kantor Kecamatan Kawalu, mengadakan pelatihan kepada anggota mengenai kerjasama antar anggota organisasi.