Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi Efektivitas Penarikan Retribusi Pedagang Dipasar Malangbong Oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Pasar Malangbong Kabupaten Garutyang belum optimal. Hal itu terlihat dari beberapa indikator masalah yaitu ketidak rutinan petugas saat penarikan retribusi, kurangnya sosialisasi, serta adanya ketidaksesuaian waktu pemungutan retribusi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif.Sumber data primer dalam penelitian ini sebanyak 10 orang. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan meliputi observasi,wawancara serta studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Efektivitas Penarikan Retribusi Pedagang Dipasar Malangbong Oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Pasar Malangbong Kabupaten Garutsecara umum kurang dilaksanakan secara optimal karena terdapat hambatan-hambatan, seperti: kurangnya aktivitas petugas pemungutan retribusi dimana petugas mengabaikan jadwal yang telah ditentukan, kurangnya sosialisasi tentang retribusi yang dilakukan oleh pihak UPT Pasar Malangbong terkait retribusi pedagang, kurang patuhnya petugas lapangan dalam menjalankan tugas harian berupa tidak jelasnya hasil pemungutan yang telah didapatkan serta belum adanya ketepatan petugas Unit Pelaksana Teknis dalam penarikan retribusi sesuai dengan jadwal waktu yang ditentukan. Untuk mengatasi hambatan-hambatan dilakukan upaya-upaya diantaranya mengoptimalkanpenegasan kembali jadwal rutinan setiap hari yang dilakukan oleh petugas pemungutan rertibusi pedagang di Pasar Malangbong tersebut. Melakukan sosialisasi mengenai efektivitas pemungutan retribusi yang dilakukan oleh UPT Pasar Malangbong terhadap petugas lapangan dan para pedagang. Menerapkan sanksi teguran ataupun sanksi tertulis kepada petugas lapangan. Serta melakukan penjadwalan pelatihan khusus sebagai wadah pengembangan kemampuan karyawan.
