Abstract:
Hasil observasi diketahui bahwa pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Unggul Barokah Dalam Menunjang Pendapatan Asli Desa (PADES) di Desa Babakan Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran belum optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian.Berdasarkan hasil penelitian tentang pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Unggul Barokah Dalam Menunjang Pendapatan Asli Desa (PADES) di Desa Babakan Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran belum terlaksana secara optimal sesuai dengan pendapat Maryunani (2008:51), tentang 6 (enam) prinsip dalam mengelola BUMDes hal ini dikarenakan kurangnya kerpercayaan terhadap pengelolaan BUMDes karena dianggap masih kurang profesional dalam dunia usaha, masih ada beberapa elemen kelompok masyarakat yang kurang peduli dan kurang tertarik untuk berpartisipasi dalam pengelolaan BUMDes, kurangnya kesadaran dan keinginan untuk mengikuti berbagai pendidikan dan pelatihan, kurangnya keterbukaan informasi dalam pelaksanaan pengelolaan unit usaha BUMDes, seperti kurang terbuka dalam penyediaan informasi, laporan keuangan, realisasi anggaran, arus kas dan kinerja keuangan.