Abstract:
Situs Sanghyang Permana Balaniksa merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Galuh Kawasen yang memiliki nilai sejarah. Situs ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar oleh siswa. Tujuan penelitian ini untuk: 1) menjelaskan gambaran Situs Sanghyang Permana Balaniksa; 2) mengetahui pemanfaatan Situs Sanghyang Permana Balaniksa sebagai sumber belajar sejarah untuk siswa kelas X IPS 1 di SMAN 1 Cimaragas. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) Situs Sanghyang Permana Balaniksa merupakan salah satu situs peninggalan bersejarah pada masa Kerajaan Hindu-Budha di wilayah tatar Galuh Ciamis, di dalamnya terdapat satu makom yaitu Sanghyang Permana, serta terdapat tradisi upacara adat Nyekar yang merupakan budaya peninggalan leluhur, Upacara adat Nyekar bagian dari menghormati seorang raja yang bernama Sanghyang Permana sebagai Raja Kawasen Pertama. 2) Bentuk pemanfaatan situs sejarah sebagai sumber belajar sejarah yang sudah dilaksanakan oleh SMAN 1 Cimaragas, melalui kegiatan pembelajaran dengan metode ekskursi sebagai pembelajaran materi Kerajaan Hindu-Budha. Dalam pembelajaran metode ini yang terintegrasi langsung dalam proses pembelajaran, dapat digali dan ditanamkan tersebut antara lain: nilai religius, cinta sejarah, rasa ingin tahu, tanggung jawab. Kata
Kunci: Situs, Sumber Belajar, Sejarah.