Abstract:
Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Penyajian Laporan Keuangan Daerah dan
Aksesibilitas Laporan Keuangan terhadap Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
(Studi Pada BPKD Kabupaten Ciamis). Permasalahan yang dihadapi pada penelitian
dirumuskan dalam rumusan masalah meliputi: 1). Bagaimana pengaruh penyajian laporan
keuangan terhadap transparansi pengelolaan keuangan daerah?; 2). Bagaimana pengaruh
aksesibilitas laporan keuangan berpengaruh terhadap transparansi pengelolaan keuangan
daerah? 3). Bagaimana pengaruh penyajian laporan keuangan dan aksesibilitas laporan
keuangan terhadap transparansi pengelolaan keuangan daerah? Adapun tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis 1). pengaruh penyajian laporan
keuangan terhadap transparansi pengelolaan keuangan daerah, 2). pengaruh penyajian
laporan keuangan terhadap transparansi pengelolaan keuangan daerah, 3). pengaruh
penyajian laporan keuangan dan aksesibilitas laporan keuangan terhadap transparansi
pengelolaan keuangan daerah.
Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode survei dengan
pendekatan kuantitatif. Jumlah Populasi dałam penelitian ini seluruh pegawai BPKD
Kabupaten Ciamis sebanyak 99 orang, dengan jumłah sampel yang dipilih sebanyak 37
orang. Untuk menguji instrumen kuesioner digunakan uji validitas dan reliabilitas serta
uji asumsi klasik, untuk menganalisis dan mengolah data yang diperoleh
menggunakan.analisis regresi linear berganda, analisis koefisian korelasi, koefisien
determinan, Uji t dan Uji f.
Hasil penelitian dan pengolahan data menunjukan bahwa 1). penyajian laporan keuangan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengelolaan keuangan daerah pada BPKD
Kabupaten Ciamis, dengan hasił uji korelasi 0,450 yang memiliki tingkat hubungan
sedang dengan pengaruh sebesar 20,2% dan berdasarkan pengujian hipotesis diketahui t
hitung = 2,979 > t table = 1,690 artinya hipotesis diterima. 2). Aksebilitas laporan
keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap transparansi pengelolaan keuangan
daerah pada BPKD Kabupaten Ciamis, dengan hasil uji korelasi 3,323 yang memiliki
tingkat hubungan rendah dengan pengaruh sebesar 10,4 % dan berdasarkan pengujian
hipotesis diketahui t hitung=2,019 >t table=1,690 artinya hipotesis diterima. 3) Penyajian
laporan dan aksebililitas laporan keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap
transparansi pengelolaan keuangan daerah pada BPKD Kabupaten Ciamis dengan hasil
uji korelasi sebesar 0,494 yang memiliki tingkat hubungan sedang dengan pengaruh
sebesar 24,4% dan berdasarkan pengujian signifikansi secara simultan diketahui f hitung
= 5,501 > t table = 3,28 artinya hipotesis diterima. Maka dengan menyajikan laporan
keuangan dan memberikan kemudahan akses terhadap pengguna akan mampu
meningkatkan transparansi pengelolaan keuangan daerah pada BPKD Kabupaten Ciamis.