Abstract:
Penelitian ini difokuskan pada pengaruh beban kerja dan stres kerja terhadap
turnover intention karyawan (Studi Pada PT. Wahana Kasih Mulia Kedungreja)
Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1] Seberapa besar
pengaruh beban kerja terhadap turnover intention karyawan di PT. Wahana Kasih
Mulia Kedungreja?; 2]Seberapa besar pengaruh stres kerja terhadap turnover
intention karyawan di PT. Wahana Kasih Mulia Kedungreja?; 3] Seberapa besar
pengaruh beban kerja dan stres kerja terhadap turnover intention karyawan di PT.
Wahana Kasih Mulia Kedungreja?. Adapun tujuanya yaitu : 1] Besarnya pengaruh
beban kerja terhadap turnover intention karyawan di PT. Wahana Kasih Mulia
Kedungreja?; 2]Besarnya pengaruh stres kerja terhadap turnover intention
karyawan di PT. Wahana Kasih Mulia Kedungreja; 3] Besarnya pengaruh beban
kerja dan stres kerja terhadap turnover intention karyawan di PT. Wahana Kasih
Mulia Kedungreja.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan
pendekatan kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan yaitu simple random
sampling sebanyak 58 karyawan. Sedangkan untuk menganalisis data yang
diperoleh digunakanan analisis koefisien korelasi, determinasi, regresi sederhana
dan uji Hipotesis menggunakan Uji signifikansi (Uji t dan Uji F).
Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukkan bahwa: 1) Beban kerja
berpengaruh tidak signifikan sebesar 2,03% terhadap turnover intention pada PT.
Wahana Kasih Mulia Kedungreja; 2) Stres kerja berpengaruh tidak signifikan
sebesar 2,89% terhadap turnover intention pada PT. Wahana Kasih Mulia
Kedungreja; 3) Beban kerja dan stres kerja berpengaruh signifikan sebesar
28,09% terhadap turnover intention pada PT wahana Kasih Mulia Kedungreja.