Abstract:
ABSTRAK
Permasalahan kesehatan yang biasa di alami oleh lansia adalah penurunan fungsi
kognitif. Fungsi kognitif dapat dipertahankan dengan cara memberikan dukungan
sosial keluarga. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan dukungan
sosial keluarga dengan fungsi kognitif pada lansia di Dusun Pangrumasan Desa
Cileungsir Kecamatan Rancah Ciamis.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel dari
penelitian ini sebanyak 78 responden yaitu lansia yang berumur >60 tahun.
Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah stratified random sampling.
Pengumpulan data menggunakan kuisioner Mini Mental Stase Examnination
(MMSE) dan kuisioner dukungan sosial keluarga.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan analisa data menggunakan uji Kendal
tau-b didapatkan hasil p-value 0,014 karena nilai sig (2-tailed) <0,05 dimana ada
hubungan dukungan sosial keluarga dengan fungsi kognitif pada lansia di Dusun
Pangrumasan Desa Cileungsir Kecamatan Rancah Ciamis. Dukungan sosial
keluarga sangat berperan penting bagi lansia yang mengalami perubahan fungsi
kognitifnya. Jika dukungan keluarga baik maka akan menghambat penurunan
fungsi kognitif pada lansia. Begitupun sebaliknya.
Dari hasil penelitian yang didapat maka saran yang perlu dilakukan bagi pihak
kesehatan agar melibatkan keluarga dalam aktivitas lansia seperti datang ke
posyandu bersama keluarga maupun mengantar lansia ke posyandu diantar oleh
keluarga.
Kata kunci : Dukungan Sosial Keluarga, Fungsi Kognitif, Lansia
Referensi : 25 (2008-2020)