NILAI-NILAI FILOSOFIS UPACARA HAJAT SASIH MASYARAKAT KAMPUNG NAGA DI DESA NEGLASARI KECAMATAN SALAWU KABUPATEN TASIKMALAYA

Abstract

Keberadaan Kampung Naga merupakan salah satu aset bangsa yang harus senantiasa dilestarikan, karena merupakan salah satu kampung adat yang ada di Jawa Barat yang masih tetap memegang teguh adat-istiadat dan tradisi para leluhurnya,meskipun hidup ditengah arus modernisasi. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Nilai-nilai Filosofis Upacara Hajat Sasih Masyarakat Kampung Naga Di Desa Neglasari Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pelaksanaan Upacara Hajat Sasih masyarakat Kampung Naga di Desa Neglasari Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya dan sejarah Upacara Hajat Sasih masyarakat Kampung Naga dan 2) Nilai-nilai filosofis Upacara Hajat Sasih masyarakat Kampung Naga di Desa Neglasari Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya. Objek dalam penelitian ini adalah warga yang berada di Kampung Naga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Proses pelaksanaan Upacara Hajat Sasih diawali dengan persiapan yaitu susuci di sungai Ciwulan kemudian mempersiapkan peralatan dan bahan-bahan seperti jubah berwarna putih, leumareun, dan sesaji. Setelah susuci dilanjutkan dengan berdo’a di Mesjid dilanjutkan membersihkan makam keramat Eyang Singaparna mengikuti kuncen, lebe, dan punduh. Satu persatu berjalan rapi secara beriringan. Setelah selesai mereka kembali ke mesjid dan ditutup dengan do’a bersama dilanjutkan makan bersama. 2) Nilai – nilai filosofis dalam upacara Hajat Sasih diantaranya nilai religi, sosial kemasyarakatan, dan nilai bahasa. Kata Kunci : Nilai-Nilai Filosofis, Upacara Hajat Sasih, Masyarakat Kampung Naga