Abstract:
Penelitian ini di latarbelakangi karena belum optimalnya Strategi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa Oleh Pemerintah Desa Di Desa Babakan. Hal ini terjadi karena masih kurangnya kemampuan dan keterampilan yang dimiliki para pelaku usaha, masih terbatasnya modal yang dimiliki pelaku usaha, dan kurangnya Pemerintah Desa dalam mempromosikan/pemasaran dari hasil pengolah ikan. Berdasarkan latarbelakang di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana Strategi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa Oleh Pemerintah Desa Babakan Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Informan Penelitiansebanyak 6 orang. Teknik pengumpulan diperoleh dengan beberapa cara yaitu studi kepustakaan, studi lapangan (observasi, wawancara, dan dokumentasi). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Strategi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa Oleh Pemerintah Desa Babakan Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran belum berjalan dengan optimal. Hal tersebut dapat diketahui dari pemerintah desa kurang dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, belum maksimal dalam memberikan pendidikan dan pelatihan, kurang maksimal dalam memberikan arahan dan informasi pasar. Hambatan yang dihadapi oleh Pemerintah Desa adalah Keterbatasan waktu yang dimiliki oleh pemerintah desa, kurangnya tenaga ahli yang disiapkan oleh pemerintah desa, terbatasnya waktu antara pemerintah desa dan pelaku usaha. Upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut meliputi pemerintah desa meluangkan waktunya untuk melakukan pendekatan, mendatangkan narasumber yang ahli di bidangnya, pemerintah desa menyempatkan waktu untuk melakukan pendekatan kepada pelaku usaha.