Abstract:
Kinerja kelompok tani Setiamanah dalam menjalankan program pemerintah desa pada bidang pertanian tanaman kopi di Desa Buniseuri Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis belum berjalan dengan baik. Hal ini berdasarkan hasil observasi penulis bahwa terdapat beberapa permasalahan yaitu kurang berjalannya pengelolaan tanaman kopi oleh kelompok tani, kurangnya informasi dari kelompok tani kepada pemerintah desa mengenai perkembangan pertanian tanaman kopi yang dikelola oleh kelompok serta kurangnya ketersediaan sumber daya petani baik dilihat dari sisi kuantitas maupun kualitas.Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui kinerja kelompok tani setiamanah dalam menjalankan program pemerintah desa pada bidang pertanian tanaman kopi di Desa Buniseuri Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan studi kepustakaan dan studi lapangan berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan/verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian penulis bahwa dalam ketiga dimensi yaitu hasil kerja, perilaku kerja dan sifat pribadi belum sepenuhnya berjalan baik. Dimana kelompok tani belum konsisten dalam menjalankan program yang dilakukan dan masih banyaknya anggota kelompok yang tidak ikut serta dalam menjalankan program tersebut. Hambatan yang dihadapi yaitu kurangnya sumber daya petani dan sumber daya yang dimiliki kelompok, serta masih kurangnya pengetahuan dan wawasan dari petani terhadap pertanian. Adapun upaya yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan sumber daya petani maupun sumber daya yang dimiliki oleh kelompok, serta menambah wawasan dan pengetahuan kelompok tani dengan adanya pembinaan dan pelatihan kepada kelonpok tani.